Monday, December 29, 2008
Happy New Year, Everyone!
May the upcoming year would be much better for all of us physically, psychologically, financially, technically and yet fundamentally :)
Saturday, December 6, 2008
Observasi
Seperti trader pemula pada umumnya, awal permulaan saya belajar trading, saya bingung bagaimana caranya menggunakan/membaca indikator. Belajar dari orang lain tidak mudah untuk mencernanya, bagi yang menerangkanpun juga sulit untuk harus menulis panjang lebar setiap kata yang harus dijelaskan (masih untung yang ngajarin sabar kayak Wison ;) :P )
Sering saya temui komentar "gak ngerti, gak mudeng, bingung, capek" disaat mereka dijelaskan tentang cara menggunakan indikator. Semakin bingung yang diajarin, semakin bingung pula yang ngajarin gimana harus jelasinnya.
Untuk mempelajari cara kerja indikator dibutuhkan waktu yang cukup (lumayan) lama, karena kita harus melakukan analisa sejalan dengan pergerakan harga, karena dalam perjalanan harga akan terjadi banyak kondisi yang akan kita temui. Misalnya, harga turun/naik drastis, naik/turun sedikit, masa konsolidasi, retracement, berapa lama masa-masa tersebut berlangsung dan masih banyak lagi kondisi pergerakan harga yang tidak mungkin bisa kita ketahui secara pasti dan langsung. Butuh waktu dan kesabaran.
Tapi sebenarnya ada cara yang dapat mempermudah dan mempercepat proses dalam mempelajari sebuah indikator, bahkan beberapa indikator sekaligus. Yang harus kita lakukan adalah observasi.
- pilih chart sesuai dengan Time Frame yang anda gunakan
- perbesar tampilan (window) chart anda (dengan semua indikator yang sudah anda set up) semaksimal mungkin sehingga tampilan periode atau waktu perjalanan harga bisa lebih lama/panjang
- jika perlu anda dapat melakukan zoom sampai dengan 75%
- click kanan pada mouse anda, lalu copy (untuk platform Marketiva), untuk platform lain bisa menggunakan tombol 'print screen'
- buka software image editing (Photoshop, Paint Brush, dll.)
- open file baru dan paste image yang sudah anda copy
- selanjutnya tinggal anda print out file tersebut
Dengan cara ini akan anda dapatkan perjalanan harga dalam rentang waktu sesuai dengan Time Frame yang anda pilih. Selanjutnya anda tinggal melakukan observasi terhadap cara kerja sebuah indikator (atau lebih).
Apapun kondisi market pada rentang waktu tersebut, anda tinggal melihat "bentuk, arah, jarak" atau apapun sesuai dengan indikator yang anda gunakan. Misalnya, disaat harga naik/turun drastis maka indikator Bollinger Bands akan semakin melebar, kalau indikator MACD sudah crossing maka dapat diartikan sebagai early warning akan pembalikkan arah harga, dan seterusnya sesuai dengan indikator yang anda gunakan.
Dengan cara ini juga anda dapat mempelajari cara kerja indikator dengan lebih efisien dan efektif. Disamping tidak membuat diri anda sendiri repot, juga tidak merepotkan orang lain tentunya :)
Good luck and have fun with your indicators!
Wednesday, December 3, 2008
Subscribe to:
Posts (Atom)