* Click image to enlarge
Dalam waktu beberapa minggu ini, GBP/USD (GU) bergerak dalam range tertentu atau biasa disebut sideways. Kondisi seperti ini sebenarnya sangat menguntungkan bagi kita, selama kita tahu batasan resistance dan support-nya, terlebih lagi jika harga bergerak dalam range yang cukup besar seperti yang terjadi pada pair GU beberapa minggu ini yaitu sekitar 300-an pips.
Yang pertama harus kita ketahui adalah Price Movement Range (PMR) atau range pergerakan harga itu sendiri (High/Low). Setelah kita tahu kondisi tersebut, buat garis tengah diantara titik High dan Low.
Lalu anda akan lihat 2 area masing-masing di atas dan di bawah garis tengah. Di atas garis tengah merupakan area untuk melakukan sell dan di bawah garis tengah merupakan area untuk melakukan buy.
Open position dapat dilakukan baik secara manual ataupun melakukan pending order. Target profit juga dapat anda tentukan sesuai penghitungan resistance/support anda (tiap2 orang bisa berbeda) atau anda tentukan (fixed target) misalnya 100 pips per posisi, selama masih dalam area PMR.
Jika harga sudah bergerak di atas garis tengah disaat anda membuka platform trading anda, daripada anda mengejar harga dengan melakukan OP buy, lebih baik anda melakukan OP sell baik secara manual ataupun pending order. Begitu juga sebaliknya.
Trading dengan menggunakan PMR strategi dapat dilakukan dengan menggunakan Time Frame 4H sampai dengan 15M sesuai dengan trading style anda. Gambar sengaja saya gunakan time frame 4H agar dapat terlihat lebih jelas range pergerakan harganya.
Satu hal yang perlu diingat adalah anda harus mengetahui kapan masa sideways ini berakhir dan terjadi break out, agar anda tidak terjebak dalam posisi berlawanan dengan arah pergerakan harga.
It's fun, ain't it?